Rasanya kelelahan hilang saat melihat wajah mungil yang hampir 4 tahun lalu lahir dari rahim umi. Suara ocehan dan pertanyaan tanpa koma dan titik selalu bikin tersenyum. Terasa Muhammad anak sholeh umi merindukan kedekatan dan kejutan-kejutan yang umi persiapkan untuk aktifitas bermain dan belajarnya. Entah bagaimana terkadang umi merasa hilang tenaga dan malas. Sesuatu membuat umi patah hati.
Merasa berkurangnya waktu untuk Muhammad membuat umi patah hati. Bukan waktunya yang berkurang tapi karena permintaan Muhammad akan waktu umi sudah bisa diungkapkan sendiri. Dengan kata yang jelas Muhammad bilang "umi ga usah kerja umi...". Kalimat itu bikin merasa tenaga habis terkuras tak bersisa padahal segar baru bangun tidur. Segala macam penjelasan termasuk "saling membantu teman" sudah disampaikan, bahkan umi juga bilang "nanti teman umi gimana kalau umi ga bantu carikan kendaraan?" dan dibalas "ga usah bantuin teman umi, umi main sama muhammad aja" š¢
Percakapan panjang yang kadang berakhir tantrum, terutama dipihak umi bikin semangat lenyap tak bersisa.
Bismillah...
Suatu hari Muhammad akan mengerti kenapa umi kerja. Dan umi mau buktikan terus sama Muhammad, meskipun umi kerja, umi akan punya waktu bermain yang banyak untuk Muhammad.
Sabar ya Muhammad, suatu hari waktu umi akan banyak untuk Muhammad. Semoga umi istiqomah. Aamiin
Pandangi wajah mungil dengan senyuman ceria itu. Dengarkan ocehan tanpa koma dan titik itu. Jangan menyerah umi! šŖ
https://www.instagram.com/p/BZwjyKXBNBV/ Regrann App - Repost without leaving Instagram - Download Here : http://regrann.com/download
Comments
Post a Comment